Pembacaan Sambutan Mendikbud Dalam Rangka Memperingati Hardiknas
Berita Terkait
- RAPI Sang Penjaga Pantai Kidul0
- Percepatan Konstruksi PISEW0
- POSKO LEBARAN DI KECAMATAN GRABAG0
- Selamat Datang di Ruang Paten dengan Backdrop Baru0
- Rakor Kepala Desa Se Kabupaten Purworejo0
- PEMBINAAN TP PKK DESA DI MUNGGANGSARI0
- PELANTIKAN DAN SERAH TERIMA JABATAN KETUA TP PKK DESA dan KONFERENSI KADES GABUNGAN0
- Tarling Forkopimca Kecamatan Grabag0
- TARAWIH SILATURAHMI MERAJUT KEBERSAMAAN ORMAS ISLAM0
- Penjajagan kerjasama Asuransi Wisatawan dengan Jasa Raharja Putera0
Berita Populer
- Ada Perubahan Jadwal Pembentukan PPS, Calon Anggota PPS Harus Tahu
- Tanda Kebesaran Buka-Tutup
- Ikrar Halal Bihalal Keluarga Kecamatan Grabag
- SOSIALISASI APLIKASI SIKS-NG
- KEGIATAN SOSIAL KEMASYARAKATAN
- Pentas Wayang Kulit Ki Seno Nugroho di Lapangan Desa Ketawangrejo Sedot Ribuan Penonton
- TP PKK Kabupaten Purworejo Evaluasi 10 Program Pokok PKK di Desa Kedungkamal
- Tahun 2020 Kecamatan Grabag Akan Miliki Puskesmas Rawat Inap
- PENTINGNYA GIZI DAN LAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL
- Gebyar Kampung KB Desa Bakurejo
Graba96ayeng Apel pagi karyawan Kecamatan Grabag dilaksanakan di halaman kecamatan. Walaupun apel dilaksanakan dengan sederhana, namun penuh hikmat (02/05/2019).
Camat Grabag, Ahmat Jaenudin, S.IP bertindak sebagai pembina apel, membacakan teks Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Apel dilaksanakan dalam rangka memeringati Hari Pendidikan Nasional tahun 2019.
"Sebelum saya bacakan Teks Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, lebih dahulu saya sampaikan selamat kepada putra-putri yang telah menempuh ujian sekolah dan atau ujian sekolah berstandar nasional, baik SD, SMP/MTs maupun SMA/SMK.Semoga sukses dan dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan terpilih berikutnya," katanya sebelum membacakan pidato.
Selama empat tahun, pemerintah terfokus pada pembangunan infrastruktur komunikasi, pengairan, serta prasarana lainnya seperti pelabuhan, jalan, bandara dll. Selanjutnya pembamgunan sudah mulai bergeser pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Sebelum apel berakhir, segenap peserta diajak untuk berdoa dan mengenang jasa pahlawan, terutama pahlawan pendidikan seperti Ki Hajar Dewantara dan guru-guru yang telah mendahului kita.
Semua peserta apel diharapkan untuk mendukung dan berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Berdasar statistik, rata-rata penduduk Indonesia berpendidikan hanya SMP/MTs kelas 2, atau mengenyam pendidikan selama delapan tahun. (Bam/ Mzg)