Ibu-ibu Muda dan Karang Taruna Kertojayan Berperan Aktif Siaga Covid-19

Berita Terkait

• Aksi Classter Daendels0
• Penyaluran BPNT di Enam Titik Aman0
• BPNT Covid Edition0
• Wakil Bupati Ajak  Pimpinan Ponpes Mambaul Hikmah Tangani Covid-190
• Desa Segera Ajukan Siltap Cawu II0
• Camat Instruksikan BLT DD Bulan Pertama Dapat Dicairkan Mei0
• Buzzer Siskeudes Serang Ketawangrejo0
• Via WA (Whats App) Camat Sampaikan Pesan BLT 0
• Desk Strategi Percepatan Permohonan Pencairan Dana Transfer0
• Laka Laut di Kertojayan, Seorang Meninggal0

Berita Populer

• Ada Perubahan Jadwal Pembentukan PPS, Calon Anggota PPS Harus Tahu
• Tanda Kebesaran Buka-Tutup
• Ikrar Halal Bihalal Keluarga Kecamatan Grabag
• SOSIALISASI APLIKASI SIKS-NG
• KEGIATAN SOSIAL KEMASYARAKATAN
• Pentas Wayang Kulit Ki Seno Nugroho di Lapangan Desa Ketawangrejo Sedot Ribuan Penonton
• TP PKK Kabupaten Purworejo Evaluasi 10 Program Pokok PKK di Desa Kedungkamal
• Tahun 2020 Kecamatan Grabag Akan Miliki Puskesmas Rawat Inap
• PENTINGNYA GIZI DAN LAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL
• Gebyar Kampung KB Desa Bakurejo

GrabaGGayeng|kec-grabag.purworejokab.go.id- Desa Kertojayan secara geografis berbatasan langsung salah satunya dengan lautan Indonesia. Namun demikian, sama dengan desa-desa lain, gumrigah dan semangat dalam penanggulangan Covid-19. Hal ini dikarenakan banyak terjadinya sirkulasi mayarakat dari luar desa atau luar daerah. Desa yang mempunyai banyak tambak udang, TPI, dan budi daya sayuran menyebabkan banyaknya petambak udang, nelayan dan pedagang yang keluar masuk desa tersebut. 

"Untuk pecegahan atau penanggulangan covid-19, kegiatan apa saja yang dilakukan di Kertojayan, Pak," tanya Ahmat Jaenudin, S. IP, M.M, Camat Grabag kepada Agus Prabowo, salah seorang perangkat saat ikuti kegiatan Desk BLT DD di kecamatan. Hal ini ditanyakan karena secara potensi geografi desa Kertojayan mempunyai kekhususan tersendiri (12/ 5). 
"Ibu-ibu muda dan karang taruna, giat menunggu pos siaga Covid-19. Mereka, sebagai anggota relawan satuan gugus covid, dengan tegas khususnya kepada petambak, pedagang dan nelayan yang masuk dilakukan thermoscreen, sebagai langkah awal dakam mendeteksi virus," kata Agus Prabowo. 

Disampaikan pula, relawan yang dipimpin oleh Tri Rapi Pangestuti, kepala desa setempat juga giat laksanakan sosialisasi/  kepada warganya. Pentingnya penggunaan masker, social distance, physical dictance, ibadah di rumah, pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun air mengalir, serta berbagai hal tentang penanggulangan covid-19. 

Penyemprotan lingkungan dengan bahan disinfektan juga dilakukan. Jalan keluar masuk desa hanya ada satu, yaitu Jalan Silau yang letaknya di tengah petdesaan. Adapun jalan lain,  ditutup agar lebih mudah dalam pengawasan, seperti jalan menuju pantai atau jalan ke TPI.

Hal ini telah koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait dan berwenang, seperti kepolisian, para petambak dan pengurus nelayan TPI, sehingga dapat dimaklumi bersama. Semua kegiatan dapat berjalan lancar didukung dengan APBDesa. 

Semoga warga desa Kertojayan bebas covid-19, sehat dan sejahtera.