SMA Legend of Paskibra
Berita Terkait
- Teladan Protokol Kesehatan Dalam Tasyakuran0
- Danramil Briefing Petugas Upacara0
- Camat Dan Sekcam Pimpin Bersih-Bersih0
- Aiptu Amat Nurudin Pembina Gladi Bersih Upacara0
- Forkompinca Pimpin Gladi Bersih0
- Camat Fasilitasi Zoom Meetting0
- Camat Berikan Sambutan Pada Rapat Panitia HUT RI0
- Bupati Kunjungi Dua Janda Veteran0
- Koordinasi Paskibra0
- Walau Minimalis Namun Tetap Menjaga Semangat Rasa Nasionalisme0
Berita Populer
- Ada Perubahan Jadwal Pembentukan PPS, Calon Anggota PPS Harus Tahu
- Tanda Kebesaran Buka-Tutup
- Ikrar Halal Bihalal Keluarga Kecamatan Grabag
- SOSIALISASI APLIKASI SIKS-NG
- KEGIATAN SOSIAL KEMASYARAKATAN
- Pentas Wayang Kulit Ki Seno Nugroho di Lapangan Desa Ketawangrejo Sedot Ribuan Penonton
- TP PKK Kabupaten Purworejo Evaluasi 10 Program Pokok PKK di Desa Kedungkamal
- Tahun 2020 Kecamatan Grabag Akan Miliki Puskesmas Rawat Inap
- PENTINGNYA GIZI DAN LAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL
- Gebyar Kampung KB Desa Bakurejo
Keterangan Gambar : Arif Rahman, guru SMA Negeri 8 Purworejo beserta anak didiknya yang bertugas sebagai Paskibra
GrabaGGayeng|kec-grabag.purworejokab.go.id- Paskibra kependekan dari Pasukan Pengibar Bendera. Sejarah adanya Paskibra adalah atas perintah presiden Sukarno kepada Mayor (Laut) Husein Mutahar, tahun 1946 pada upacara detik-detik proklamasi di Yogyakarta, yang jumlahnya 5 orang pemuda Paskibra. Sampai saat ini jumlah paskibra sangat dinamis, khususnya Paskibra HUT ke-75 tahun 2020 tingkat Kecamatan Grabag karena dalam situasi pandemi Covid-19 hanya terdiri dari 3 orang pengibar bendera dan 5 orang pendamping yang melambangkan jumlah sila dari Pancasila sebagai dasar negara.
"Terima kasih kepada kalian sebagai Paskibra telah melaksanakan kepercayaan yang diberikan dengan baik dan sukses," kata Arif Rahman, guru SMA Negeri 8 Purworejo meneruskan ucapan terima kasih Camat Grabag kepada anak didiknya.
Sampai saat ini, setiap upacara HUT proklamasi tingkat kecamatan Grabag, Paskibra dipercayakan kepada SMA Negeri 8, "SMA Legend of Paskibra" karena di kecamatan Grabag SMA tersebut satu-satunya sekolah menengah tingkat atas yang ada.